Caleg TJ Dapat Hadiah Suara Dari Perumahan di Dapil 4, Perolehan Sementara 6331 Suara di 300 TPS Dari Total 1149.
H. Tasril Jamal, S.E. Caleg DPRD Kota Tangerang dari Partai PKB percaya dukungan yang datang dari masyarakat adalah buah hasil kerja nyata dalam membangun daerahnya.
Tangerang, BisnisPro.id – Calon Legislatif Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang Tasril Jamal atau yang karib disapa TJ berhasil meraih 6331 suara di Dapil 4 Kota Tangerang, dan masih akan terus bertambah.
Jumlah tersebut tercatat di rekapitulasi sementara, dengan total penghitungan suara yang terkumpul melalui 300 dari total 1.149 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Dapil 4 Kota Tangerang.
Suara terbanyak yang diraih Politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu berasal dari Perumahan Pondok Bahar yang mencapai 1.500 suara, disusul Perumahan-Perumahan lain di Dapil 4 seperti Perumahan Pondok Surya, Perdagangan, Taman Asri Mahkota Simpruk, Ciledug Indah dan lain-lain sengan perolehan rata-rata sekitar 100-337 suara di setiap perumahannya.
Perlu dicatat, jumlah ini masih akan terus berubah seiring dengan perhitungan suara hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang hingga kini masih terus berlanjut dan belum mencapai final.
Saat dihubungi untuk dimintai pendapatnya, Tasril mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada masyarakat yang telah setia memberikan dukungan kepada dirinya. Ini berkat bukti kerja dewan dengan masyarakat,” kata Tasril.
Tasril percaya semua dukungan yang datang padanya adalah buah dari kerja nyata untuk masyarakat. Menurutnya masyarakat saat ini sudah pandai untuk menilai mana wakil rakyat yang pure bekerja untuk rakyat dan mana yang hanya bisa memberikan janji-janji manis saja.
“Alhamdulilah ini buah dari jerih payah kerja nyata, bukan serangan fajar. Masyarakat perumahan sangat rasional dalam memilih,” ujar Tasril.
Lebih lanjut, Tasril mengingatkan kepada seluruh lapisan masyarakat untuk terus mengawal jalannya penghitungan suara Pemilu 2024 hingga usai agar tidak ada pihak-pihak tidak bertanggung jawab yang menghalalkan segala cara untuk meraih kemenangan dengan kecurangan.
Yang dikhawatirkan adalah terjadinya pencurian suara melalui proses jual beli suara yang dilakukan oleh oknum caleg yang berpotensi memenangkan kursi dewan, tetapi ada kekhawatiran suaranya masih kurang dari target atau kalah dengan caleg lain.
“Justru yang krusial adalah di momen-momen penghitungan suara seperti ini, kita harus terus kawal. Jaga suara partai, jangan sampai dicuri atau diperjualbelikan ke pihak lain oleh oknum tak bertanggung jawab,” pungkasnya. (*)
No Comments