Rekomendasi dan Pergerakan IHSG, Senin 9 Mei 2022

Jakarta, BisnisPro.id – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melanjutkan penguatannya pada perdagangan Senin (9/5/2022), setelah libur Lebaran. Sejumlah data ekonomi seperti inflasi dan PDB akan memengaruhi pasar saham.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, IHSG ditutup naik 0,45 persen ke level 7.228,91 pada 28 April 2022, perdagangan terakhir sebelum libur Lebaran.

Sepanjang 2022, IHSG mencatatkan return atau imbal hasil 9,84 persen. Kenaikan tersebut membuat IHSG menjadi pasar paling atraktif di Asia Pasifik sepanjang 2022. Di peringkat kedua, ada Bursa Singapura STi dengan return 6,85 persen sepanjang 2022.

CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menyampaikan pasca libur panjang lebaran pada hari ini IHSG akan diwarnai oleh rilis beberapa data perekonomian di antaranya tingkat inflasi dan PDB, yang diperkirakan akan berada dalam kondisi stabil. Pergerakan IHSG menunjukkan masih betah berada dalam rentang konsolidasi wajar dengan potensi penguatan terbatas. Namun, sentimen dari pergerakan market global dan regional masih akan turut membayangi pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang.

“Sehingga jika terjadi koreksi wajar para investor masih dapat memanfaatkan momentum untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka pendek,” jelasnya dalam riset.

William memprediksi hari ini IHSG berada di rentang 7.101 – 7.292. Rekomendasi sahamnya ialah ASII, BBRI, UNVR, ITMG, JSMR, AKRA, CTRA. Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan dalam risetnya menjelaskan, IHSG ditutup menguat terbatas menjelang libur panjang Hari Lebaran.

Penguatan IHSG juga didorong penguatan bursa saham Amerika Serikat dan Eropa meskipun ada kekhawatiran terkait pertumbuhan yang mungkin di bawah ekspektasi. Dennies memprediksi IHSG menguat pada perdagangan hari ini. Secara teknikal, candlestick membentuk higher dan higher low didukung optimisme investor yang akan kembali masuk setelah libur panjang.

“Namun pergerakan akan terbatas dikarenakan adanya tekanan dari bursa saham global yang melemah dipicu aksi jual sell on may,” kata Dennies dalam risetnya, Minggu (8/5/2022).

Selanjutnya, Dennies memperkirakan IHSG bergerak pada level support 7.170 dan 7.199, serta resistance di 7.262 dan 7.296. Adapun beberapa saham yang menjadi rekomendasi Artha Sekuritas ialah PWON, TLKM, KLBF.

Sumber : Bisnis