Hari ini Emas Antam Menguat ke Rp655 Ribu/Gram

BisnisPro.Id – Gerak harga emas milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada perdagangan Kamis tercatat menguat sebesar Rp5.000 dibandingkan dengan hari sebelumnya di posisi Rp650 ribu per gram. Hari ini, harga emas berada di posisi Rp655 ribu per gram dan harga pembelian kembali berada di posisi Rp579 ribu per gram.

Mengutip laman Logam Mulia milik Antam, Kamis, 15 Februari 2018, pembelian emas dengan ukuran 10 gram yang dijual di Gedung Antam, harganya yaitu Rp618,5 ribu per gram atau setara dengan Rp6,18 juta. Untuk pembelian emas dengan ukuran 25 gram, harganya yaitu Rp614,4 ribu per gram atau setara dengan Rp15,36 juta.

Sumber: Logam Mulia Antam

Sedangkan pembelian emas dengan ukuran 50 gram, harganya dibanderol Rp612,22 ribu per gram atau setara dengan Rp30,61 juta. Untuk pembelian emas dengan ukuran 100 gram, harganya Rp610,9 ribu per gram atau setara dengan Rp61,09 juta.

Sementara emas ukuran terbesar mendapatkan harga lebih murah. Untuk pembelian emas dengan ukuran sebesar 500 gram, harganya yaitu Rp609,17 ribu per gram atau setara dengan Rp304,58 juta. “Harga dan ketersediaan stok bisa berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan,” tulis manajemen dalam situs resmi Logam Mulia Antam.

Adapun harga dan ketersediaan stok bisa berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan. Harga emas di PT Pos Indonesia mengacu pada harga Butik Emas LM terdekat. Harga emas batangan sudah termasuk PPh 22 di 0,9 persen. Sertakan NPWP untuk memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen).

Sumber: Logam Mulia Antam

Sementara itu, kontrak emas berjangka di divisi Comex New York Mercantile Exchange mengakhiri sesi perdagangan fluktuatif pada Rabu waktu setempat (Kamis WIB), dengan lebih tinggi. Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman April naik USD27,6 atau 2,07 persen, menjadi ditutup pada USD1.358,00 per ons.

Sedangkan untuk logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Maret naik 35 sen atau 2,12 persen, menjadi menetap di USD16,878 per ounce. Platinum untuk penyerahan April naik USD23,40 atau 2,40 persen, menjadi ditutup pada USD999,10 per ons.