Hingga September 2017, Program KITE Baru Diberikan kepada 37 UKM

Adri Muhammad Oct 16, 2017 0 Comments
Hingga September 2017, Program KITE Baru Diberikan kepada 37 UKM

Jakarta, BisnisPro.id – Program Kemudahan Impor Tujuan Ekspor (KITE) yang diluncurkan oleh Presiden Joko Widodo pada 30 Januari 2017 silam baru memfasilitasi 37 UKM hingga September 2017. Padahal, jumlah UKM di Indonesia mencapai jutaan.

“Program itu sudah berjalan 8 bulan, tapi baru 37 UKM yang menikmati fasilitas tersebut. Program tersebut adalah salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan ekonomi kerakyatan,” papar Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga, Menteri Koperasi dan UKM.

Disamping program KITE, demikian Puspayoga, untuk meningkatkan ekonomi kerakyatan pemerintah juga mengupayakan dukungan pembiayaan dengan bunga ringan.

Salah satu upaya tersebut adalah peluncuran program Kredit Ultra Mikro yang bekerjasama dengan Kementerian Keuangan. Program ini memberikan kredit hingga Rp10 juta dengan bunga 4% dan disalurkan oleh koperasi.

“Selain itu, adapula Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan bunga 9% dan pembiayaan lewat Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) dengan bunga 0,3% untuk koperasi dan 0,2% untuk sektor riil,” papar Puspayoga di Jakarta, Sabtu (14/10/2017).

Puspayoga berharap, dengan berbagai skema pembiayaan tesebut, maka pertumbuhan ekonomi dengan pemerataan kesejahteraan dapat tercapai.

“Apalagi Program KITE adalah program pemerintah yang memberikan kemudahan impor sehingga dapat menunurunkan biaya produksi yang pada akhirnya akan meningkatkan volume produksi dan daya saing,” ungkap Puspayoga.

Adapun produk-produk Industri Kecil Menengah (IKM) yang menjadi prioritas dalam pengembangan ekspor pada Program KITE adalah industri makanan dan minuman, logam, perhiasan, herbal, kosmetik, fashion, industri kreatif, kerajinan dan furniture. (AS/AM)

Leave a Reply

Leave a facebook comment

Kurs Hari Ini

Update Covid-19 Hari Ini

Banner Ads