Krakatau Steel Berharap Realisasikan Penjualan 2,8 Juta Ton Baja pada 2018

Dian Ardiansyah Jan 24, 2018 0 Comments
Krakatau Steel Berharap Realisasikan Penjualan 2,8 Juta Ton Baja pada 2018

Jakarta, BisnisPro.Id– Volume penjualan baja PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) ditargetkan mencapai 2,8 juta ton pada 2018. Itu artinya, target tersebut lebih tinggi 40% dibandingkan pada 2017 sebanyak 2 juta ton.

“Peningkatan volume penjualan tersebut bertujuan untuk mengantisipasi peningkatan permintaan baja di pasar domestik,”ujar Suriadi Arif, Senior Vice President Corporate Secretary KRAS di Jakarta, Rabu (24/01/2018).

Suriadi mengemukakan, kebutuhan baja di pasar domestik diperkirakan bakal terus meningkat rata-rata sebanyak 1 juta ton per tahun. Sementara itu, harga baja saat ini mulai mengalami perbaikan.

Karena itu, demikian Suriadi, perseroan optimistis bakal mampu memperbaiki kinerjanya secara bertahap. Itu dikarenakan kenaikan harga baja yang signifikan dalam dua tahun terakhir ini.

“Harga baja mengalami penurunan sepanjang periode 2011-2015. Kendati demikian, harga HRC CFR domestik pada Desember 2017 telah mencapai US$562 per ton, melonjak 260% dibandingkan pada Desember 2015 yang hanya sebesar US$216 per ton,” papar Suriadi.

Kendati demikian, menurut Suriadi, tingginya biaya energi gas dan listrik dalam kegiatan produksi baja tersebut masih membebani biaya produksi baja domestik Indonesia.

Karena itu, Suriadi mengungkapkan, untuk menjaga stabilitas antara biaya produksi dengan harga penjualan baja ke pasaran lokal maupun global, Krakatau Steel menerapkan strategi make or buy.

Suriadi menjelaskan, strategi itu dilaksanakan dengan tetap menjalankan pabrik penghasil baja semi finished product. Kemudian hal itu dikombinasikan dengan pola pengadaan bahan baku semi finished product impor yang berdaya saing tinggi.

Dengan pelaksanaan operasional seperti ini, Suriadi menuturkan, manajemen KRAS optimistis bahwa produsen baja lokal berstatus Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut dapat terus membukukan laba pada 2018 ini. (AS)

Leave a Reply

Leave a facebook comment

Kurs Hari Ini

Update Covid-19 Hari Ini

Banner Ads