Luhut : Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bunganya Lebih Murah

Foto : Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan bersama Perdana Menteri Cina, Li Qiang saat melakukan uji coba terakhir kereta cepat Jakarta-Bandung, Rabu (6/9/2023).

Tangerang, BisnisPro.id – Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan, mengumumkan bahwa rencana pembangunan proyek kereta cepat hingga Surabaya terus mengalami kemajuan. Yang paling baru, Luhut mengungkapkan bahwa China telah menawarkan bunga pinjaman yang jauh lebih murah untuk proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya.

“Pak Jokowi mau kereta cepat Jakarta-Surabaya diterusin. Tadi saya dengar perjanjian dengan China juga jalan, malah bunganya jauh lebih murah daripada bunga yang ditawarkan banyak negara lainnya,” ujar Luhut dalam akun media sosial Instagram miliknya @luhut.pandjaitan, dikutip Minggu (29/10/2023).

Luhut Binsar Pandjaitan tampak percaya diri bahwa proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya akan berjalan dengan lancar, mengacu pada pengalaman Indonesia dalam menyelesaikan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung atau yang dikenal dengan nama “Whoosh” bersama dengan China. Dia juga menekankan bahwa pembebasan tanah merupakan salah satu isu utama yang menjadi prioritas dalam proyek transportasi massal ini.

“Teknologi kita sudah buktikan dan kita sudah punya pengalaman. Kan masalah kunci pertama ini pembebasan tanah yang tidak jelas-jelas itu. Sekarang dengan kita punya pengalaman, we don’t have a problem anymore,” ujar Luhut.

Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan bahwa ia akan tetap setia kepada Kepala Negara, yaitu Presiden Jokowi. Dia tidak berencana untuk mengundurkan diri dari berbagai jabatan yang saat ini diberikan oleh Jokowi kepadanya.

Karena saya anggap Pak Jokowi ini seorang komandan yang patut didukung at all cost oleh siapapun kalau dia masih punya karakter untuk republik ini,” katanya.

Sebelumnya, Luhut Binsar Pandjaitan telah mengungkapkan bahwa rute proyek kereta cepat akan diteruskan melalui jalur Kertajati-Solo-Jogja-Surabaya. Dengan pengembangan ini, interkoneksi dari barat ke timur Pulau Jawa akan dapat dijangkau dengan menggunakan transportasi kereta cepat buatan China.

“Jawa ini akan menjadi kota pulau. Oleh karena itu, tidak dapat diakhir, bahwa itu harus dilakukan,” pungkas Luhut, pada Jumat (29/9/2023).