Margautama Nusantara Tandatangani Kontrak Kerja Sama dengan Wika Beton

Jakarta, BisnisPro.Id  – PT Margautama Nusantara (MUN), melalui anak usahanya PT Bosowa Marga Nusantara (BMN), melakukan kontrak kerja sama disain dan konstruksi pembangunan jalan tol layang A.P. Pettarani (Seksi III) Makassar dengan PT Wika Beton Tbk (WTON).

Jalan layang A.P. Pettarani berjarak 4,3 kilometer (km) tersebut dibangun dengan investasi lebih dari Rp2 triliun dengan masa konstruksi selama 22 bulan tanpa melakukan pembebasan lahan.

“BMN (PT Bosowa Marga Nusantara – red) berusaha memberikan kontribusi terbaiknya melalui pembangunan jalan tol layang tersebut untuk membangun konektivitas di Timur Indonesia. Karena itu, BMN bekerja sama dengan berbagai pihak. baik asing maupun domestik, yang telah berpengalaman di bidang konstruksi pembangunan jalan,” ujar Anwar Toha, Direktur Utama BMN, dalam sambutannya menjelang penandatanganan kontrak kerjasama tersebut di Jakarta, Senin (02/04/2018).

Proses pembangunan proyek ini akan diawasi oleh consultant engineering Jepang, Nippon Koei, Co., Ltd., untuk menjamin kualitas dan keselamatan kerja selama masa konstruksi. Selain itu, perusahaan sebagai pemilik proyek juga telah menunjuk penasihat asing dari NEXCO West sebagai badan usaha jalan tol di Jepang yang juga membantu mengawasi dan memberi masukan dalam pengerjaan proyek ini.

Melalui penandatanganan ini, maka proses konstruksi pembangunan jalan tol layang A.P. Pettarani (Seksi III) ini siap dilaksanakan pada akhir April 2018. Pembangunan jalan tol layang ini adalah salah satu bentuk kontribusi BMN yang turut serta dalam memberikan solusi untuk mengurai kepadatan kendaraan di kota Makassar.

Disamping itu, proyek pembangunan jalan tol layang A.P. Pettarani (Seksi III) yang dibangun di atas jalan nasional A.P. Pettarani ini juga ditujukan sebagai penambahan lingkup jalan tol Ujung Pandang Seksi I & II yang telah dibangun dan dikembangkan PT BMN sebelumnya.

PT Margautama Nusantara (MUN) adalah anak usaha PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) yang bergerak di sektor pengelolaan dan pengembangan jalan tol. Adapun PT Bosowa Marga Nusantara (BMN) yang merupakan pelaksana proyek pembangunan jalan tol layang A.P. Pettarani (Seksi III) ini adalah anak usaha MUN. (AS)