Rehat Tengah Hari, Indeks Harga Saham Gabungan Berakhir Menguat ke Posisi 5.868

Jakarta, BisnisPro.Id – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup menguat 0,17% atau 9 poin ke posisi 5.868 pada sesi pertama perdagangan Selasa (26/06/2018) dibandingkan posisi pada akhir perdagangan sehari sebelumnya di level 5.859.

Sepanjang sesi pertama perdagangan hari ini, IHSG bergerak pada kisaran 5.820-5.876. Sebanyak 129 saham naik, 252 saham turun, 105 saham stagnan dan 153 saham tidak ditransaksikan.

Total nilai perdagangan di seluruh segmen pasar BEI mencapai Rp3,45 triliun. Itu terdiri dari nilai perdagangan di Pasar Reguler senilai Rp2,69 triliun, di Pasar Negosiasi sebesar Rp752,29 miliar dan di Pasar Tunai senilai Rp383,55 juta.

Total volume transaksi tercatat sebanyak 46,6 juta lot saham, hasil dari 228.227 kali transaksi. Investor asing membukukan penjualan bersih senilai Rp211,10 miliar dengan volume penjualan bersih sebanyak 1,38 juta lot saham.

Empat dari sembilan indeks sektoral BEI menguat. Indeks sektor konsumer mengalami kenaikan tertinggi, yaitu sebesar 1,22% atau 29,22 poin ke posisi 2.432. Kemudian diikuti oleh indeks sektor aneka industri dan indeks sektor pertambangan yang masing-masing meningkat 1,13% dan 0,74%.

Saham-saham LQ45 yang mengalami kenaikan harga dan menjadi top gainers adalah AKRA yang harganya naik 3,97% atau Rp170 menjadi Rp4.450 per unit, HMSP yang harganya meningkat 3,92% atau Rp140 menjadi Rp3.710 per unit dan INDY yang harganya terangkat 1,98% atau Rp70 menjadi Rp3.610 per unit.

Adapun saham-saham :LQ45 yang menjadi top losers adalah BUMI yang harganya susut 4,24% atau Rp10 menjadi Rp226 per unit, INCO yang harganya terpangkas 3,6% atau Rp150 menjadi Rp4.020 per unit dan WSKT yang harganya turun 2,39% atau Rp50 menjadi Rp2.040 per unit. (AS)