Rehat Tengah Hari, Indeks Harga Saham Gabungan Ditutup Naik ke 6.284

Jakarta, BisnisPro.Id – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup pada posisi 6.284 pada akhir sesi pertama perdagangan Selasa (10/04/2018) ini, naik 0,62 atau 38 poin dibandingkan posisi pada akhir perdagangan sehari sebelumnya di level 6.246.

Penguatan IHSG pada rehat tengah hari ini didukung oleh kenaikan harga dari 225 saham. Ada pula 134 saham yang mengalami penurunan harga, 116 saham stagnan dan 145 saham tidak ditransaksikan sama sekali.

Total nilai perdagangan di seluruh segmen pasar BEI pada sesi pertama ini mencapai Rp3,09 triliun. Itu terdiri dari nilai perdagangan di Pasar Reguler sebesar Rp2,92 triliun, di Pasar Negosiasi senilai Rp177,42 miliar dan di Pasar Tunai sebesar Rp905.000.

Total volume transaksi sebanyak 42,42 juta lot saham, hasil dari 247.067 kali transaksi. Investor asing membukukan pembelian saham bersih senilai Rp34,09 miliar dengan volume pembelian bersih sebanyak 112.332 unit.

Sebanyak delapan dari sembilan indeks sektoral menghijau. Indeks sektor infrastruktur mengalami kenaikan terbesar, yaitu sebesar 1,13% atau 12,32 poin ke posisi 1.106. Kemudian diikuti oleh indeks sektor pertambangan dan indeks sektor keuangan yang masing-masing meningkat 1,04% dan 1,03%.

Saham-saham LQ45 yang mengalami kenaikan harga dan menjadi top gainers adalah WSBP yang harganya naik 3,18% atau 14 menjadi Rp454 per unit, EXCL yang harganya terangkat 2,72% atau Rp70 menjadi Rp2.640 per unit dan AKRA yang harganya meningkat 2,71% atau Rp150 menjadi Rp5.675 per unit.

Adapun saham-saham LQ45 yang menjadi top losers adalah SMGR yang harganya turun 1,69% atau Rp175 menjadi Rp10.150 per unit, INTP yang harganya tergerus 1,59% atau Rp300 menjadi Rp18.550 per unit dan UNVR yang harganya terpangkas 1,49% atau Rp775 menjadi Rp51.125 per unit. (AS)