Sri Mulyani : Proses Divestasi Dipastikan Tak Ada Kendala

Jakarta, BisnisPro.Id – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati telah menyatakan, tahapan proses divestasi yang akan dilakukan pemerintah terhadap PT Freeport Indonesia tidak ada kendala. Pemerintah berharap proses negosiasi juga akan berjalan lancar dan sesuai target.

“Kita masih akan sesuai dengan target, yaitu melakukan empat hal dalam satu paket perjanjian dengan Freeport,” jelas Sri Mulyani di Jakarta, Selasa (2/1/2018).

Satu paket perjanjian tersebut nantinya akan terbagi dalam empat hal yang melingkupi divestasi, pembangunan smelter, kepastian investasi, dan penerimaan pajak oleh negara. Adapun hal lainnya seperti perpanjangan operasional.

Sri menilai bahwa saat ini progres dalam negosiasi sudah dibahas sedemikian detail. Dirinya menyatakan, hal ini meliputi perpanjangan operasi dan izin usaha pertambangan.

“Khususnya terutama yang mencakup dan memasukkan seluruh item mengenai kewajiban yang harus dilaksanakan oleh Freeport,” kata mantan pejabat Bank Dunia tersebut.

Kewajiban yang harus dipenuhi diantaranya  pembangunan smelter, jangka waktu, dan bagaimana progresnya. Adapun terkait penerimaan negara dan kepastian investasi, pemerintah akan menekankan bagaimana meningkatkan pembayaran royalti pajak daerah dan pajak pusat.

Kewajiban itu antara lain mengenai pembangunan smelter, jangka waktunya, dan bagaimana pengukuran progresnya. Adapun terkait penerimaan negara dan kepastian investasi, pemerintah akan menekankan bagaimana meningkatkan pembayaran royalti pajak daerah dan pajak pusat.

Pemerintah juga membahas perihal divestasi secara terperinci dan langkah-langkah ke depannya.

“Mengenai divestasi, kita juga melakukan detail dan langkah-langkah sampai kepada tahunnya dan kapan kita melakukan eksekusinya,” ungkap Sri Mulyani.