Struktur Keuangan Metropolitan Developments Diharapkan Menguat Lewat PUB Obligasi Rp150 Miliar

Dian Ardiansyah May 28, 2018 0 Comments
Struktur Keuangan Metropolitan Developments Diharapkan Menguat Lewat PUB Obligasi Rp150 Miliar

Jakarta, BisnisPro.Id – PT Megapolitan Developments Tbk (EMDE) berhasil meraih pertumbuhan kinerja bisnis pada 2017 di tengah tingginya persaingan bisnis di sektor properti Indonesia dan perekonomian Indonesia yang masih belum bergairah.

“Secara umum, perseroan pada 2017 berhasil menjalankan sejumlah strategi bisnis utama untuk mempertahankan pertumbuhan usaha,” ujar Ouw Desiyanti, Wakil Direktur Keuangan yang juga merangkap sebagai Corporate Secretary EMDE, pada acara paparan publik usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta, Kamis (24/05/2018).

Desiyanti mengemukakan, penjualan perseroan pada 2017 naik 20,05% menjadi Rp396,68 miliar dibandingkan dengan realisasi penjualan pada tahun sebelumnya sebesar Rp330,44 miliar.

“Dengan pertumbuhan penjualan tersebut, perseroan mampu membukukan kenaikan signifikan laba bersih 2017 sebesar 62,23% menjadi Rp106,21 miliar dibandingkan pada tahun sebelumnya sebesar Rp65,47 miliar,” tukas Desiyanti..

Kendati kinerja bisnisnya terbilang cukup baik, akan tetapi manajemen perseroan berencana menerbitkan obligasi sebesar Rp150 miliar melalui mekanisme Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB).

“Saat ini, manajemen perseroan sedang mengkaji rencana penggalangan dana dari pasar modal. Penerbitan obligasi yang dilakukan perseroan untuk pertama kalinya ini bertujuan untuk memperkuat struktur keuangan,” papar Desiyanti.

Desiyanti memperkirakan, nilai obligasi yang akan diterbitkan itu sekitar Rp150 miliar. Dana yang diperoleh dari penerbitan ini akan digunakan untuk mendukung bisnis properti perseroan. Penerbitan ini diharapkan dapat terealisasi pada triwulan ketiga 2018.

Sementara itu, Ronald Wihardja, Managing Director EMDE, mengungkapkan pendapatan dan laba perseroan pada tahun ini diperkirakan akan sama seperti realisasi 2017, alias tumbuh mendatar (flat). Itu karena tahun ini adalah tahun politik yang akan menghangatkan situasi dan kondisi pasar sehingga berpotensi akan menghambat penjualan.

“Akan tetapi, kami akan terus memantau perkembangan situasi dan kondisi politik sebelum pada akhirnya nanti kami berkemungkinan merevisi target tersebut menjadi lebih agresif. Karena itu, target kami untuk sementara cukup flat saja,” papar Ronald.

Sedangkan Desi Yuliana, Direktur Marketing & Sales EMDE, mengungkapkan, penjualan pemasaran (marketing sales) EMDE pada 2017 ini ditargetkan Rp565 miliar, atau jauh lebih tinggi dibandingkan dengan realisasi marketing sales EMDE pada 2017 sebesar Rp350 miliar.

“Kinerja marketing sales perseroan pada triwulan pertama 2018 ini cukup baik. Per Maret 2018, perseroan membukukan marketing sales sekitar Rp322 miliar, atau sudah mencapai 57% dari target marketing sales setahun penuh 2018,” tutur Desi.

Desi menjelaskan, dengan capaian marketing sales pada triwulan pertama 2018 tersebut, manajemen perseroan optimistis dapat mencapai target marketing sales setahun penuh perseroan pada tahun ini.

Sementara itu, Ronald Wihardja menjelaskan, kendati kinerja marketing sales per Maret 2018 tersebut cukup baik, akan tetapi hal tersebut masih belum dapat dibukukan pada laporan keuangan triwulan pertama 2018 perseroan.

Kendati demikian, Ronald yakin, perseroan hingga akhir 2018 ini akan terus mempertahankan kinerjanya kendati ada tantangan dengan adanya tahun politik yang mulai bergulir sejak tahun ini hingga 2019 mendatang. (AS)

Leave a Reply

Leave a facebook comment

Kurs Hari Ini

Update Covid-19 Hari Ini

Banner Ads