Kenaikan Harga Minyak, Katalisator Positif bagi Kurs Rupiah

Dian Ardiansyah Oct 18, 2017 0 Comments
Kenaikan Harga Minyak, Katalisator Positif bagi Kurs Rupiah

Jakarta, BisnisPro.Id – Reza Priyambada, analis PT Binaartha Sekuritas, berpendapat, kenaikan harga minyak di pasar global serta sentimen positif mata uang Asia adalah salah satu faktor penopang penguatan rupiah terhadap dolar AS di perdagangan Rabu (18/10/2017) ini.

Kurs rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Rabu (18/10/2017) pagi ini menguat Rp28 menjadi Rp13.479 per dolar AS dibandingkan posisi pada satu hari sebelumnya di level Rp13.507 per dolar AS.

Reza mengemukakan, kenaikan berbagai harga komoditas, termasuk minyak mentah, di pasar global hari ini menjadi salah satu faktor pendukung pergerakan rupiah terhadap dolar AS.

Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) naik 0,52% menjadi US$52,15 per barel dan harga minyak mentah Brent Crude meningkat 0,73% menjadi US$58,30 per barel.

Meski demikian, Reza berujar, penguatan rupiah itu bakal terbatas karena muncul kabar bahwa calon pengganti Janet Yellen, Gubernur US Federal Reserve, yaitu John Taylor yang seorang ekonom dari Stanford University, mendukung kenaikan suku bunga acuan The Fed.

Reza menuturkan, spekulasi pasar terhadap langkah Donald Trump yang bakal memilih John Taylor sebagai Gubernur bank sentral AS tersebut turut meningkatkan permintaan terhadap aset-aset berdenominasi dolar AS dan mendongkrak imbal hasil obligasi Amerika.

“Pasar berasumsi bahwa suku bunga The Fed akan mengalami kenaikan agresif jika John Taylor terpilih menggantikan Yellen,” imbuh Reza. (AS)

Leave a Reply

Leave a facebook comment

Kurs Hari Ini

Update Covid-19 Hari Ini

Banner Ads