Rekomendasi dan Pergerakan IHSG, Senin 21 Februari 2022

Jakarta, BisnisPro.id – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan menguat pada perdagangan hari ini, Senin (21/2/2022). Berdasarkan data Bloomberg, pada Jumat (18/2/2022) kemarin, IHSG ditutup menguat 0,84 persen atau 57,7 poin ke level 6.892,81 setelah bergerak dalam kisaran 6.812,36 – 6.899,41.

Kapitalisasi bursa terpantau mencapai Rp8.727,08 triliun. Investor asing mencatatkan net buy sebesar Rp799,42 miliar. Sebanyak 295 saham menguat, 225 saham melemah dan 170 saham stagnan.

Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus mengatakan hampir seluruh sektor cenderung bergerak positif dan menopang pergerakan IHSG kemarin.

Sektor-sektor yang terpantau bergerak menguat kemarin di antaranya adalah sektor infrastruktur, teknologi, properti, industri, finansial, consumer noncyclical, consumer cyclical, basic industry, dan energi bergerak positif dan mendominasi kenaikan IHSG pekan lalu. Berdasarkan analisa teknikal, Nico memprediksi saat ini IHSG memiliki peluang bergerak menguat. IHSG diperkirakan bergerak pada rentang 6.812 – 6.927.

Pada perdagangan hari ini, Nico merekomendasikan investor untuk mencermati saham INKP dengan target support dan resistensi 7.400-8.350, sementara AGRO pada 1.295 – 1.845 dan JPFA pada 1.560 – 1.690.  Sementara itu, Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan menyebutkan, IHSG akan menguat pada perdagangan hari ini. 

Secara teknikal candlestick membentuk higher high dan higher low dengan stochastic yang membentuk golden cross mengindikasikan masih ada potensi penguatan. Investor masih akan mencermati perkembangan dari ketegangan Rusia – Ukraina.

“Di sisi lain, dari dalam negeri akan minim sentimen di awal pekan,” jelas Dennies dikutip dari risetnya. Selanjutnya, Dennies memperkirakan IHSG bergerak pada level support 6.780 dan 6.836 serta resistensi 6.923 dan 6.954.

IHSG dibuka naik pada posisi 6.896,72. IHSG sempat mencatatkan posisi tertinggi pada 6.908,52 beberapa menit setelah pembukaan Tercatat, 189 saham menguat, 97 saham melemah dan 245 saham bergerak ditempat. Investor asing tercatat membukukan aksi net foreign buy Rp30,16 miliar.

Sumber : Bisnis