Solusi Bisnis Ritel Modern Yang Kian Lesu

Jakarta, BisnisPro.Id – Pelaku pusat perbelanjaan menilai akan ada penyesuaian seriring dengan tumbangnya beberapa gerai ritel modern akhir-akhir ini.

Head of Retail Jones Lang LaSalle, Cecilia Santoso mengatakan bahwa penyesuaian yang dimaksud salah satunya dengan mengganti tempat yang tadinya diisi oleh gerai ritel dengan jenis gerai yang lain.

“Pemilik mal tentunya akan menyesuaikan diri dengan perkembangan ritel yang ada, dengan menambah area rekreasi keluarga di dalam mal dan menambah area untuk bisnis F&B (Food and Beverage),” kata Cecilia.

Selain mengisi tempat kosong dengan jenis gerai yang berbeda-beda, Cecilia juga memikirkan tentang pengaturan tempat di dalam mal itu sendiri.

Seperti, tempat-tempat untuk ritel yang tadinya cukup besar bisa dibuat sedemikian rupa sehingga dapat menampung gerai-gerai lain secara bersama dengan harapan bisa menarik konsumen lebih banyak.

“Mengubah area yang besar di dalam mal menjadi area-area yang lebih kecil dengan lebih banyak jenis dari ritel itu sendiri, dan memperkecil area ritel termasuk strategi dari pemilik mal untuk menambah variasi dan pilihan bagi konsumen,” ungkap Cecilia.

Akan tetapi, solusi ini dikatakan bukan suatu hal yang belum teruji kedepannya. Pelaku pusat perbelanjaan bisa memilah jenis usaha apa yang diperkirakan lebih mampu untuk menggantikan gerai ritel modern yang tumbang berjatuhan. sebelumnya, dengan mempertimbangkan lokasi hingga minat konsumen di tempat tersebut.

“Hal ini bergantung dengan apa (jenis) gerai ritel modern yang tutup, tetapi F&B boleh dijadikan pilihan untuk menambah variasi,” ujar dia.