Dukung Optimalisasi Penerimaan Pajak, Bank BTN Luncurkan Kartu NPWP BTN Pintar

Dian Ardiansyah May 15, 2018 0 Comments
Dukung Optimalisasi Penerimaan Pajak, Bank BTN Luncurkan Kartu NPWP BTN Pintar

Jakarta, BisnisPro.Id – Untuk mendukung optimalisasi penerimaan pajak, PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) atau Bank BTN, bersama Direktorat Jenderal Pajak meluncurkan Kartu NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) BTN Pintar.

Langkah strategis ini dilakukan Bank BTN untuk meraih target pertumbuhan pendapatan non-bunga (fee based income/FBI) yang ditetapkan sebesar lebih dari 25% pada 2018 ini.

“Bank BTN berkomitmen mendukung optimalisasi penerimaan pajak di Indonesia. Salah satu partisipasi Bank BTN itu adalah menyediakan layanan serta kemudahan terkait perpajakan kepada masyarakat Indonesia dan meluncurkan Kartu NPWP BTN Pintar,” papar Maryono, Direktur Utama Bank BTN, di Jakarta, Senin (14/05/2018).

Maryono menuturkan, peluncuran Kartu NPWP BTN Pintar tersebut juga akan mendukung upaya perseroan untuk meningkatkan pendapatan non-bunga agar dapat tumbuh sesuai target sebesar di atas 25% pada tahun ini. Kartu tersebut akan melengkapi berbagai inovasi Bank BTN dalam rangka transformasi digital.

“Kami berharap pelaporan dan pembayaran pajak akan lebih mudah dengan hadirnya kartu ini. Bersama Ditjen Pajak, Bank BTN juga menyediakan layanan e-billing dan berbagai layanan lainnya untuk menciptakan kondisi perpajakan yang lebih baik dan terintegrasi. Berbagai layanan tersebut juga diharapkan dapat mendukung pencapaian target pertumbuhan pendapatan non-bunga Bank BTN pada akhir 2018 nanti,” ujar Maryono.

Dalam kesempatan yang sama, Bank BTN juga menandatangani nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) dengan Ditjen Pajak terkait Pemanfaatan Layanan Pajak dan Jasa Perbankan. Kemitraan ini dilakukan dalam rangka memberikan dukungan penuh kepada Ditjen Pajak dalam mengumpulkan penerimaan negara dari sektor pajak.

Adapun, Kartu NPWP BTN Pintar tersebut berupa kartu debit yang akan diisi dengan program kecil (applet) Kartu Indonesia 1 (KARTIN1) dari Ditjen Pajak. Di dalam applet tersebut berisikan informasi dasar dari pemegang kartu.

Ke depan, Kartu NPWP BTN Pintar diharapkan menjadi salah satu alternatif untuk mendukung Program Satu Portal Multi Fungsi. Portal ini akan menjadi satu pintu masuk untuk mendapatkan berbagai layanan pemerintah seperti data perpajakan, data kepegawaian, dan data kependudukan lainnya.

Pada tahap awal, Kartu NPWP BTN Pintar akan dimiliki oleh sekitar 2.000 pegawai di kantor pusat Ditjen Pajak sekaligus sebagai tanda pengenal para pegawai lembaga tersebut.

Maryono menjelaskan perseroan juga akan mengeksplorasi berbagai kerja sama lainnya terutama dalam rangka mendukung program-program Ditjen Pajak.

“Penerapan ini akan mendukung Program Gerakan Nasional Non-Tunai di lingkungan Ditjen Pajak karena kartu identitas pegawai juga akan berfungsi sebagai kartu transaksional perbankan,” pungkas Maryono.

Per Maret 2018, Bank BTN mencatat pendapatan non-bunga senilai Rp319,55 miliar. Pada periode tersebut, pendapatan bunga bersih Bank BTN tumbuh 16,2% menjadi Rp2,36 triliun dibandingkan per Maret 2017 sebesar Rp2,03 triliun.

sementara itu, laba bersih Bank BTN dalam tiga bulan pertama tahun ini meningkat 15,13% menjadi Rp684 miliar dibandingkan di periode yang sama pada 2017 sebesar Rp594 miliar. (AS)

Leave a Reply

Leave a facebook comment

Kurs Hari Ini

Update Covid-19 Hari Ini

Banner Ads