APL Yakin PCDM Bisa Ikuti Kesuksesan Podomoro City Jakarta

BisnisPro.id – Seiring dengan meningkatnya pertumbuhan sektor ekonomi di Kota Medan, kebutuhan akan huniannya pun juga terus meningkat. Semakin terbatasnya lahan untuk mengembangkan hunian tapak, membuat para pengembang properti pindah haluan untuk mengembangkan hunian vertikal.

Salah satunya adalah PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN). Lewat anak usahanya, PT Sinar Menara Deli (SMD), APL hadir di Kota Medan dengan memperkenalkan superblok andalannya, Podomoro City Deli Medan (PCDM).

Chief Operating Officer Podomoro City Deli Medan, Daniel Ongkowidjaja mengatakan, PCDM masuk ke Kota Medan sejak 2013, melakukan groundbreaking Februari 2014 dan mulai melakukan topping off pada Mei 2016.

“Kehadiran PCDM sebagai superblok akan menjadi ikon baru bagi Kota Medan. Selain itu, akan dioperasikan juga mal terbesar di Medan pada akhir tahun 2018 mendatang,” ungkap Daniel.

Dibangun di atas lahan seluas 5,2 hektare, Superblock PCDM ini terdiri dari area hunian yakni tiga tower exclusive apartemen, dua tower premium apartemen dan dua tower kondominium, selain area komersial office tower bersertifikat strata title. Superblok ini juga dilengkapi shopping mall, area terbuka hijau yang dinamakan Tribeca Park, dan hotel bintang lima (Pullman).

“Saat ini kami baru saja meluncurkan Penthouse yang terletak di lantai teratas Premium Apartemen tower Empire. Penthouse 2 lantai yang hanya ada 12 unit ini, langsung terjual 75% saat launching bulan lalu.” jelas Yenti.

Sebagai informasi, unit Penthouse ini terdiri dari  3 tipe unit, yaitu tipe Penthouse 1 dengan ukuran semigross 116,77 m2, tipe Penthouse 2 dengan ukuran semigross 153,72m2, dan tipe yang terbesar, yaitu Penthouse 3 dengan ukuran  semigross 172.72m2.

“Dikarenakan letak Penthouse yang berada di lantai teratas Premium Apartemen Tower Empire, maka unit ini memliki multi view yang memungkinkan penghuni Penthouse dapat melihat pemandangan Kota Medan dan Bukit Barisan dari kejauhan” ujar Yenti.

“Untuk Penthouse ini, kami membandrolnya dengan harga per unitnya mulai dari Rp3 miliar hingga Rp5 miliar,” sambung Yenti.

Yenti juga mengatakan, hingga saat ini, pihaknya tidak hanya berhasil menjual sejumlah unit Penthousenya, namun sejumlah unit lain seperti condominium, ruang perkantoran dan apartemen.

“APL optimistis PCDM bisa seramai dan sesukses superblok besutan APL lainya seperti Podomoro City di Jakarta,” ujar Yenti.

Berlokasi di Jalan Putri Hijau, yang merupakan jalur utama Commercial Business District (CBD) Medan dan berdekatan dengan pusat pemerintahan, Kantor Pos Besar, TVRI serta Bank Indonesia, menjadikan PCDM sangat strategis tidak hanya untuk hunian, tetapi juga perkantoran dan komersial.

“Kami berharap kehadiran PCDM di Medan dapat meningkatkan value Kota Medan sendiri yang bisa dijadikan sebagai investasi masa depan untuk anak dan cucu kita semua,” tutup Yenti. (me)