Pagi ini, IHSG Dibuka pada Posisi 5.902

Dian Ardiansyah Sep 20, 2017 0 Comments
Pagi ini, IHSG Dibuka pada Posisi 5.902

Jakarta, BisnisPro.Id, – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka pada level 5.902 pada sesi pertama perdagangan Rabu (20/09/2017). Pada pukul 09:36, IHSG terpantau pada posisi 5.907, naik 0,1% atau 6 poin, dibandingkan dengan posisi pada akhir perdagangan kemarin di level 5.901.

Penguatan IHSG pada awal sesi pertama perdagangan hari ini ditopang oleh kenaikan harga 125 saham. Disamping itu, ada 364 saham mengalami penurunan harga, 110 saham stagnan dan 257 saham yang belum ditransaksikan.

Total nilai jual-beli saham tercatat sebesar Rp1,39 triliun dengan volume perdagangan sebanyak 1,99 miliar unit saham. Sementara itu, investor asing melakukan aksi jual saham  bersih (net selling) senilai Rp40 miliar dengan volume perdagangan sebanyak 17 juta unit saham.

Sebanyak lima dari 10 indeks sektoral BEI menghijau. Indeks sektor industri dasar mengalami kenaikan tertinggi, yaitu sebesar 0,58% atau 3,52 poin ke posisi 811. Kemudian diikuti oleh indeks sektor perdagangan dan indeks sektor pertanian yang masing-masing terangkat 0,43% dan 0,13%.

Saham-saham LQ45 yang mengalami kenaikan harga dan menjadi top gainers adalah saham PT United Tractors Tbk (UNTR) yang harganya meningkat 2,5% atau Rp775 menjadi Rp31.875 per unit, saham PT Hanson International Tbk (MYRX) yang harganya naik 1,6% atau Rp2 menjadi Rp128 per unit dan saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) yang harganya terangkat 1,1% atau Rp30 menjadi Rp2.710 per unit.

Sementara itu, saham-saham LQ45 yang menjadi top losers adalah saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) yang harganya turun 2,7% atau Rp6 menjadi Rp218 per unit, saham PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) yang harganya terpangkas 1,5% atau Rp150 menjadi Rp10.175 per unit dan saham PT Global Mediacom Tbk (BMTR) yang harganya susut 0,9% atau Rp5 menjadi Rp540 per unit. (kf/as)

Leave a Reply

Leave a facebook comment

Kurs Hari Ini

Update Covid-19 Hari Ini

Banner Ads