Rekomendasi dan Pergerakan IHSG, Senin 23 Oktober 2023

Tangerang, BisnisPro.id – Pada perdagangan hari ini, Senin (23/10/2023), diperkirakan bahwa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan mengalami konsolidasi hingga mencapai level 7.020. Sejumlah saham seperti BBCA, MIKA, dan ELSA juga direkomendasikan oleh para analis.

Tim Riset dari Phintraco Sekuritas memproyeksikan bahwa Indeks Komposit akan bergerak dalam kisaran antara 6.930 hingga 7.020 pada hari ini, dengan level support terdekat berada di 6.830. Pada perdagangan sebelumnya pada Jumat (20/10), IHSG ditutup dengan kenaikan tipis sebesar 0,04%, berakhir pada level 6.849.

“IHSG memiliki level resistance di 6.930 dan level pivot 6.875 pada perdagangan pekan depan,” jelas mereka dalam riset harian, dikutip Senin (23/10/2023).

Phintraco menjelaskan bahwa penguatan IHSG dalam perdagangan pekan sebelumnya didukung oleh bank-bank berkapitalisasi besar. Rebound ini mungkin dipicu oleh aktivitas bargain hunting pada saham-saham tersebut, memanfaatkan penurunan yang signifikan pada hari Kamis (19/10/2023).

Namun, nilai tukar rupiah terus mengalami pelemahan sebesar 0,38% menjadi Rp15,870 per dolar AS. Kondisi ini dianggap masih memiliki potensi untuk mempengaruhi potensi rebound saham-saham bank pada hari Senin (23/10/2023).

Nilai tukar Rupiah dipengaruhi oleh antisipasi pasar terhadap keputusan suku bunga acuan oleh ECB yang diperkirakan akan mempertahankan tingkat suku bunga acuan di 4,5%, serta pertumbuhan ekonomi AS yang diperkirakan akan meningkat ke 4,1% kuartal-ke-kuartal pada kuartal III/2023, dibandingkan dengan 2,1% year-on-year pada kuartal II/2023.

Pada perdagangan hari ini, Tim Analis merekomendasikan sejumlah saham, termasuk BBCA, MIKA, ELSA, BRIS, ICBP, MIDI, JSMR, AKRA, dan MAPI. Sementara itu, selama periode perdagangan pekan lalu, dari 16 hingga 20 Oktober 2023, IHSG mengalami penurunan sebesar 1,12%, mencapai level 6.849. Investor asing telah mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp8,49 triliun sepanjang tahun.

Terdapat peningkatan sebesar 23,08% dalam rata-rata volume transaksi harian di Bursa selama sepekan, yang meningkat menjadi 24,01 miliar lembar saham dari 19,51 miliar lembar saham pada pekan sebelumnya. Rata-rata nilai transaksi harian juga mengalami peningkatan, dengan nilai RNTH meningkat sebesar 16,82% menjadi Rp11,81 triliun dari Rp10,11 triliun pada pekan sebelumnya.

Selain itu, rata-rata frekuensi transaksi harian di Bursa juga mengalami peningkatan sebesar 12,27%, menjadi 1.344.504 kali transaksi dari 1.197.523 kali transaksi pada pekan sebelumnya. Kapitalisasi pasar juga mengalami kenaikan, sebesar 0,55%, mencapai Rp10,62 triliun dari Rp10,56 triliun pada pekan sebelumnya.