Kalbe Farma Luncurkan Laboratorium Klinik Kalgen Innolab

Dian Ardiansyah Jan 22, 2018 0 Comments
Kalbe Farma Luncurkan Laboratorium Klinik Kalgen Innolab

Jakarta, BisnisPro.Id – PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), melalui sebuah perusahaan patungan bernama PT Innolab Sain Internasional (ISI), meluncurkan Laboratoriun Klinik Kalgen Innolab di Jakarta, Sabtu (20/01/2018).

Laboratrium ini dapat melakukan pemeriksaan dari yang sederhana hingga pemeriksaan yang rumit. Salah satu contohnya adalah pemeriksaan molekuler yang biasanya dilakukan untuk mendukung ketepatan (presisi) dalam pengobatan.

Laboratorium tersebut adalah usaha patungan investasi asing pertama antara Indonesia dan Jepang di bidang laboratorium klinik. Usaha ini telah disetujui Kementerian Kesehatan Republik Indonesia karena sudah sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan nomor 411/MENKES/PER/III/2010 tentang Laboratorium Klinik.

PT Innolab Sains Internasional adalah perusahaan patungan (joint venture) antara PT Kalbio Global Medika, anak usaha KLBF, dengan Health Science Research Institute, Inc. (HSRI), dan Toyota Tsusho Corporation (TTC).

Laboratorium seperti ini semakin dibutuhkan saat ini karena seiring dengan masalah kesehatan dan penyakit yang semakin kompleks. Kebutuhan terhadap pengobatan yang tepat terus meningkat sehingga pemeriksaan kesehatan (diagnostik) yang akurat dan tepat menjadi sangat penting.

Tetapi, masih banyak diagnostik yang harus dilakukan di luar negeri karena keterbatasan peralatan dan kemampuan. Selain itu, kualitas berbagai laboratorium yang ada di Indonesia saat ini juga belum merata.

Sementara itu, peluncuran Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) pada 2014 telah berdampak signifikan terhadap akses dan permintaan layanan kesehatan. Itu mendorong peningkatan kualitas fasilitas kesehatan, obat-obatan, serta diagnostik yang efisien.

“Kerjasama kami dengan mitra asing yang berpengalaman memberikan jaminan layanan laboratorium berstandar tinggi dan akses untuk memanfaatkan jejaring yang sudah ada,” ujar Vidjongtius, Presiden Direktur KLBF, di Jakarta.

Untuk meningkatkan kualitas layanan laboratorium, demikian Vidjongtius, Kalbe Farma akan melakukan proses alih teknologi. Laboratorium klinik Kalgen Innolab telah mengadopsi sistem yang telah dimiliki HSRI dan TTC.

Dengan demikian, lanjut Vidjongtius, laboratorium ini akan memiliki portofolio pemeriksaan yang luas, sistem manajemen berstandar internasional, Laboratorium Information System (LIS) yang terintegrasi dan teknologi pemeriksaan yang kompleks, seperti Sitogenetik.

LIS Kalgen Innolab dikembangkan dengan mengadopsi LIS yang digunakan oleh jaringan Laboratorium Klinik HSRI di seluruh Jepang dan telah teruji puluhan tahun untuk mengelola 2,5 juta sampel per bulan. Itu dilakukan sejak dari penerimaan sampel, proses pengujian hingga pelaporan hasil. Jika dikelola manual, mungkin saja itu akan terjadi kesalahan teknis.

Kelebihan LIS Kalgen Innolab adalah tidak membutuhkan koneksi dengan bandwith yang tinggi, backup data otomatis secara berkala, fleksibilitas media penyimpanan dan sistem keamanan data yang baik karena tidak terhubung dengan aplikasi pihak ketiga.

HSRI dan TTC menilai, Indonesia adalah pasar yang menarik di bidang kesehatan. Besarnya populasi dan pergeseran pola penyakit dari penyakit menular ke penyakit terkait gaya hidup telah mendorong permintaan pemeriksaan klinis yang berkualitas tinggi.

Sebagai pemimpin pasar di bidang farmasi dengan akses yang kuat ke fasilitas kesehatan dan jaringan yang luas, Kalbe Farma akan mampu memberikan kontribusi positif dalam kolaborasi ini.

Keberhasilan penetrasi pasar laboratorium ini diharapkan bakal ditopang oleh akses pasar dan jejaring yang luas, dipadukan dengan teknologi pemeriksaan laboratorium terkini serta didukung oleh sistem informasi dan sistem manajemen yang kuat.

Melalui kerjasama tersebut, Laboratorium Klinik Kalgen Innolab ditargetkan menjadi pusat Laboratorium Klinik unggulan dan memberikan kontribusi dalam akses layanan kesehatan yang lebih baik bagi masyarakat Indonesia. (AS)

Leave a Reply

Leave a facebook comment

Kurs Hari Ini

Update Covid-19 Hari Ini

Banner Ads