Rekomendasi dan Pergerakan IHSG, Jumat 26 Januari 2024

Tangerang, BisnisPro.id – Perdagangan akhir pekan Jumat, 26 Januari 2024, diprediksi membawa potensi koreksi bagi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), setelah penutupan kemarin yang tercatat di zona merah. Analis merekomendasikan saham UNTR, ADRO, INCO, dan JPFA untuk perhatian investor hari ini. IHSG melemah 0,69% pada perdagangan Kamis, 25 Januari 2024, mencapai level 7.178, meningkatkan risiko kelanjutan tren penurunan.

Muhammad Wafi, seorang analis dari RHB Sekuritas, mencatat bahwa IHSG tampak mengalami koreksi dengan volume perdagangan yang rendah dan menguji resistance garis MA20. Dengan tetap berada di bawah garis MA20, kemungkinan besar IHSG akan melanjutkan koreksi, menguji support garis MA50, dan memasuki fase sideways.

“Namun jika mampu rebound dan breakout garis MA20 maka berpeluang untuk kembali rebound dan melanjutkan fase bullish-nya. Range pergerakan IHSG saat ini berada dikisaran 7.100 hingga 7.300,” ungkap Wafi dalam tulisannya, Jumat, (26/1/2024).

Menurut Wafi, PT United Tractors Tbk. (UNTR) menunjukkan tanda-tanda rebound dengan adanya bullish engulfing candle dan penembusan resistance garis MA50. Dengan tetap berada di atas garis MA50, saham UNTR berpotensi untuk melakukan rebound lebih lanjut, menguji resistance garis MA20 dan resistance bearish channel. Rekomendasi pembelian diberikan untuk saham UNTR di kisaran Rp22.700, dengan target penjualan di kisaran Rp24.075 hingga Rp25.000, sementara batas kerugian (cut loss) di Rp22.325.

PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) juga terlihat melakukan rebound dan menguji resistance garis MA5. Jika mampu menembus resistance garis MA5, hal ini dapat mengkonfirmasi sinyal bottoming up dan membawa saham ADRO untuk menguji resistance garis MA20 dan resistance bearish channel. Rekomendasi pembelian saham ADRO diberikan di sekitar Rp2.350, dengan target penjualan di kisaran Rp2.430 hingga Rp2.530, dan batas kerugian di Rp2.320.

PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) menunjukkan tanda-tanda rebound dengan adanya kicking candle dan penembusan resistance garis MA5 yang didukung oleh volume. Dengan tetap berada di atas garis MA5, saham INCO berpotensi untuk melakukan rebound lebih lanjut, menguji resistance garis MA20 dan resistance bearish channel. Rekomendasi pembelian diberikan untuk saham INCO di sekitar Rp4.040, dengan target penjualan di kisaran Rp4.290 hingga Rp4.460, sementara batas kerugian di Rp3.910.

PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. (JPFA) juga terlihat melakukan rebound dan menguji resistance garis MA5. Jika berhasil menembus resistance garis MA5, saham JPFA memiliki potensi untuk melakukan rebound lebih lanjut, menguji resistance garis MA20 dan resistance bearish channel. Rekomendasi pembelian diberikan untuk JPFA jika berhasil breakout di Rp1.080, dengan target penjualan di kisaran Rp1.130 hingga Rp1.180, dan batas kerugian di Rp1.055.