Uji Coba Pengaturan Jam Kerja di Jakarta akan Gigelar Pekan Depan

Muhammad Kemal Farezy Oct 25, 2022 0 Comments
Uji Coba Pengaturan Jam Kerja di Jakarta akan Gigelar Pekan Depan

Tangerang, BisnisPro.id – Syafrin Liputo selaku Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI, mengatakan pihaknya pada pekan depan akan melakukan uji publik terhadap pengaturan jam pulang kerja karyawan perusahaan di Jakarta demi mengurai kemacetan yang makin membludak di DKI.

“Rencananya dalam minggu ini tapi paling lambat minggu depan akan dilaksanakan,” kata Syafrin, Senin (24/10/2022) kemarin.

Dirinya mengungkapkan rencana Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah mengundang asosiasi para pekerja untuk berpartisipasi dalam uji coba publik tersebut. “Kami sedang menginventarisir stakeholder terkait seperti main building, asosiasi pekerja dan keseluruhannya. Kita akan undang dalam uji publik tadi,” ujar Syarifin.

Selain itu dari pada itu, Syafrin menjelaskan bahwa Dishub DKI telah mengagendakan acara Forum Grup Discussion (FGD) berkaitan dengan usulan pengaturan jam kerja. Hasilnya FGD tersebut menghasilkan kesepakatan untuk melakukan diskusi publik yang lebih luas.

“Yang ada tidak hanya dari sisi transportasi, tetapi misalnya main building dan asosiasi pekerja,” ujar Syafrin. Lebih lanjut, Syafrin mengatakan saat ini Dishub DKI telah mempersiapkan untuk melaksanakan uji publik secara konprehensif. Sehingga nantinya Pemprov DKI bisa menerima saran secara langsung dan efektif.

“Sehingga, begitu penetapannya kedepan semua stakeholders yang ada sudah memberikan peran dan partisipasi aktif dalam penyusunannya,” tegas Syafrin.

Sedangkan untuk pelaksanaan di lapangan, Pemprov DKI Jakarta menerjunkan sebanyak 825 anggota untuk mengatasi dan mengurai kemacetan pada jam berangkat dan pulang kerja di DKI Jakarta. “Kami dari Dishub DKI menambah kekuatan untuk pengaturan di lapangan, di mana 825 personel administrasi akan diperbantukan di lapangan,” ujarnya Syafrin. 

“Tentu sebelum mereka diperbantukan di lapangan, mereka dibekali pelatihan mental, fisik dan disiplin kepada seluruh petugas,” ucapnya.

Dishub DKI berharap nantinya para anggota yang diturunkan ke lapangan itu dapat bekerjasama dengan jajaran Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya ketika pelaksanaan dilapangan untuk mengurangi kemacetan pada jam tertentu. “Tentu teknik pengaturan lalu lintas sudah di dapat dari pelatihan kemarin,” kata Syafrin.

Syafrin menjelaskan bahwa petugas tambahan nantinya akan ditempatkan pada jam-jam tertentu seperti jam berangkat dan pulang kerja atau dimulai pada pukul 06.30 hingga 09.00 WIB dan sore mulai pukul 16.30 WIB.

“Petugas administrasi ini akan berada di lapangan jam 6.30 sampai jam 09.00 WIB. Setelah itu mereka kembali ke kantor untuk beraktivitas seperti biasa menyelesaikan tugas-tugas administrasinya,” pungkas Syafrin.

Sebelumnya pada kemarin Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono juga telah meminta kepada jajaran Pemprov DKI untuk segera membuka opsi penerapan kerja dari rumah atau work from home (WFH) bagi warga Jakarta apabila DKI Jakarta sedang mengalami kebanjiran akibat hujan deras yang melanda.

“Memberikan info bahwa titik-titik rawan kemacetan, diberi info sehingga masyarakat pengguna lalu lintas bisa memilih jalur, bisa memilih mungkin bisa WFH,” pungkas Heru, pada senin, (24/10/2022) kemarin.

Leave a Reply

Leave a facebook comment

Kurs Hari Ini

Update Covid-19 Hari Ini

Banner Ads