Debut Pertama di BEI, Harga PSSI Dibuka Naik 69%

Jakarta, BisnisPro.Id – Harga saham PT Pelita Samudera Shipping Tbk (PSSI) langsung melesat ke posisi Rp228 per unit pada perdagangan perdananya di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini. Itu artinya, saham tersebut naik 69% dibandingkan dengan pada Penawaran Umum Perdana Saham (PUPS) beberapa waktu lalu sebesar Rp135 per unit.

Dengan pelaksanaan perdagangan perdana dan pencatatan sahamnya di BEI hari ini, maka perusahaan logistik dan maritim tersebut menjadi perusahaan ke-31 yang menjadi emiten BEI pada tahun ini serta merupakan emiten ke-561 di BEI.

Perseroan beberapa waktu lalu menyelenggarakan PUPS dengan menawarkan 1 miliar unit saham yang bernilai nominal Rp100 per unit kepada publik. Saham-saham tersebut ditawarkan dengan harga Rp135 per unit. Total saham yang ditawarkan melalui PUPS tersebut mencapai sekitar 20% dari modal disetor.

“Pada PUPS ini, kami pada akhirnya meraih tambahan modal sekitar Rp135 miliar. Kedepan, kami ingin menjadi perusahaan logistik dan maritim yang dapat memberikan layanan terbaik kepada konsumen,” ujar Iriawan Ibarat, Direktur Utama PSSI, pada acara perdagangan perdana PSSI di Gedung BEI, Jakarta, Selasa (05/12/2017) pagi.

Iriawan mengemukakan, sekitar 60% dari dana hasil PUPS tersebut akan digunakan untuk membiayai pembelian satu unit kapal mother vessel berniai US$ 800 juta guna meningkatkan kapasitas armada.

Terkait rencana tersebut, demikian iriawan, perseroan telah menandatangani kesepakatan berupa memorandum of agreement (MOA) dengan Creativity Navigation Co Pte Ltd pada 11 Oktober 2017.

“Kemudian 20% dari dana hasil PUPS itu akan digunakan untuk melunasi sebagian utang ke Bank UOB Singapura senilai US$2 juta. Sisanya akan digunakan untuk modal kerja, seperti pembelian bahan bakar, suku cadang dan pemeliharaan,” pungkas Iriawan.

Sementara itu, Tito Sulistyo, Direktur Utama BEI, pada kesempatan yang sama berujar,” Nilai PUPS sebesar Rp135 miliar adalah moderat. Setelah menjadi perusahaan publik, perseroan diminta agar dapat menjaga transparansi, akuntabilitas dan fairness.”

Pada PUPS ini, manajemen PSSI menunjuk PT BCA Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek bersama Phillip Sekuritas Indonesia, Erdhika Elit Sekuritas, Shinhan Sekuritas Indonesia, dan KGI Sekuritas Indonesia. (AS)