Rehat Tengah Hari, Indeks Harga Saham Gabungan Ditutup Naik Tipis ke Posisi 5.832

Dian Ardiansyah May 18, 2018 0 Comments
Rehat Tengah Hari, Indeks Harga Saham Gabungan Ditutup Naik Tipis ke Posisi 5.832

Jakarta, BisnisPro.Id – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup menguat 0,29% atau 16 poin ke posisi 5.832 pada rehat tengah hari Jumat (18/05/2018) ini dibandingkan posisi pada akhir perdagangan sehari sebelumnya pada level 5.815.

Penguatan indeks pada sesi pertama perdagangan hari ini ditopang oleh kenaikan harga 181 saham. Disamping itu, masih ada 196 saham yang mengalami penurunan harga, 109 saham stagnan dan 142 saham tidak ditransaksikan sama sekali.

Total nilai perdagangan di seluruh segmen pasar mencapai Rp3,18 triliun. Itu terdiri dari nilai perdagangan di Pasar Reguler sebesar Rp2,88 triliun dan di Pasar Negosiasi sebesar Rp298,23 miliar.

Total volume perdagangan tercatat sebanyak 39,34 juta lot saham, hasil dari 199.687 kali transaksi. Investor asing melakukan penjualan saham bersih senilai Rp205,73 miliar dengan volume penjualan bersih sebanyak 1,07 juta lot saham.

Sebanyak enam dari sembilan indeks sektoral BEI menghijau. Indeks sektor agrikultur mengalami kenaikan tertinggi, yaitu sebesar 1,94% atau 28,82 poin ke posisi 1.511. Kemudian diikuti oleh indeks sektor pertambangan dan indeks sektor konsumer yang masing-masing meningkat 1,7% dan 0,76%.

Saham-saham LQ45 yang mengalami kenaikan harga dan menjadi top gainers adalah PGAS yang harganya naik 4,46% atau Rp85 menjadi Rp1.990 per unit, ADRO yang harganya meningkat 3,72% atau Rp70 menjadi Rp1.950 per unit dan PTBA yang harganya terangkat 3,38% atau Rp120 menjadi Rp3.670 per unit.

Sementara saham-saham LQ45 yang menjadi top losers adalah BBTN yang harganya turun 2,47% atau Rp70 menjadi Rp2.760 per unit, WSKT yang harganya susut 2,34% atau Rp50 menjadi Rp2.090 per unit dan MNCN yang harganya terpangkas 1,92% atau Rp25 menjadi Rp1.275 per unit. (AS)

Leave a Reply

Leave a facebook comment

Kurs Hari Ini

Update Covid-19 Hari Ini

Banner Ads