Rupiah VS Dolar AS Hari Ini, Selasa 20 Juni 2023

Tangerang, BisnisPro.id – Pada akhir perdagangan Selasa pagi WIB, indeks dolar Amerika Serikat terus menunjukkan kekuatan yang mengesankan terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya, seiring meningkatnya permintaan investor terhadap mata uang safe haven.

Indeks dolar yang mengukur kinerja greenback terhadap enam mata uang utama lainnya mencatat kenaikan sebesar 0,26 persen, mencapai level 102,5239. Meskipun pasar saham Amerika Serikat sedang libur federal, penurunan indeks saham global pada hari Senin (19/6/2023) telah mendorong investor untuk menghindari risiko, dan hal ini memberikan dukungan kuat bagi indeks dolar AS di sekitar level 102. Menurut analis pemasok informasi pasar FX Empire, Vladimir Zernov, indeks dolar Amerika Serikat kini perlahan bergerak menuju level resistensi berikutnya di kisaran 103,25 hingga 103,45.

Pada hari Kamis lalu (15/6/2023), dolar Amerika Serikat mengalami penurunan sebelum kemudian mengalami rebound moderat setelah mencapai titik terendah di 102,01 pada Jumat (16/6/2023). Pada akhir perdagangan di New York, euro melemah menjadi 1,0919 dolar Amerika Serikat dari 1,0942 dolar Amerika Serikat pada sesi sebelumnya, sementara pound Inggris juga mengalami penurunan menjadi 1,2779 dolar AS dari 1,2831 dolar Amerika Serikat pada sesi sebelumnya.

Dolar Amerika Serikat saat ini diperdagangkan dengan nilai 141,9470 yen Jepang, mengalami kenaikan dibandingkan dengan 141,8160 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Selain itu, dolar Amerika Serikat juga menguat menjadi 0,8962 franc Swiss dari 0,8937 franc Swiss sebelumnya, dan meningkat menjadi 1,3214 dolar Kanada dari 1,3183 dolar Kanada. Terakhir, dolar Amerika Serikat juga mencatat penguatan menjadi 10,7285 krona Swedia dari 10,6299 krona Swedia sebelumnya.