BI: Ekonomi Kepri Tumbuh 2,41 Persen Per Kuartal III 2017

Muhammad Kemal Farezy Nov 16, 2017 0 Comments
BI: Ekonomi Kepri Tumbuh 2,41 Persen Per Kuartal III 2017

BisnisPro.id – Data Bank Indonesia (BI) Kantor Wilayah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mencatat perekonomian di Kepri tumbuh sebesar 2,41 persen pada kuartal III 2017. Sebelumnya, Kepri tidak mengalami pertumbuhan berarti.

Kenaikan tersebut dinilai naik 1,9 persen bila dibandingkan pertumbuhan perekonomian per kuartal II 2017.

“Angka pertumbuhan ekonomi ini masih menempatkan Kepri di urutan lima untuk pertumbuhan ekonomi di wilayah Sumatera,” kata Kepala BI Kantor Wilayah Provinsi Kepri, Gusti Raizal Eka Putra, Rabu (15/11/2017).

Urutan pertama adalah Sumatera Utara (Sumut), disusul Riau, Sumatera Selatan (Sumsel), Lampung dan kemudian Kepri.

“Untuk pertumbuhan ekonomi di wilayah Sumatera, rata-rata ditopang oleh daerah-daerah penghasil crude palm oil (CPO),” kata Gusti.

Secara keseluruhan, Gusti menambahkan, ekonomi Sumatera bertumbuh menjadi  4,43 persen per kuartal III 2017 dari 4,09 persen per kuartal II 2017.

Dia mengatakan peningkatan pertumbuhan ekonomi di Kepri didorong oleh beberapa faktor. Pertama, sektor konsumsi rumah tangga. BI mencatat pertumbuhan sektor konsumsi rumah tangga di Kepri naik menjadi 7,2 persen per kuartal III 2017 dari 6,48 persen per kuartal II 2017.

“Penguatan di sektor ini seiring menguatnya sektor ekonomi utama di Kepri yaitu industri pengolahan. Kami juga optimis, sektor ini masih akan mengalami pertumbuhan di triwulan berikutnya,” kata Gusti.

Kedua, dari sektor investasi khususnya industri. Sektor investasi mengalami pertumbuhan menjadi 2,88 persen per kuartal III 2017 dari 0,44 persen per kuartal II 2017.

“Industri tumbuh terutama ditopang oleh industri elektronik dan CPO. Itu tercermin dari pertumbuhan ekspor barang-barang elektronik dan CPO,” terangnya.

Sejalan dengan pertumbuhan ekonomi tersebut, kinerja perbankan juga mengalami peningkatan, terutama Bank Perkreditan Rakyat (BPR) dan Bank Syariah.

Kinerja BPR tumbuh menjadi 14,29 persen per kuartal III 2017 dari 10,21 persen per kuartal II 2017. Adapun kinerja Bank Syariah, juga tumbuh menjadi 29,49 persen per kuartal III 2017 dari 27,68 persen per kuartal II 2017.

Inflasi

BI juga memaparkan bahwa Kepri juga mengalami peningkatan inflasi per kuartal III 2017. Inflasi di Kepri tinggi, sebab rata-rata inflasi year on year (yoy) berada di level 5,17 persen.

“Ada beberapa faktor yang memicu angka inflasi mengalami peningkatan, andil terbesar bersumber dari kenaikan harga gula pasir. Harga komoditi ini cenderung di atas harga eceran tertinggi (HET),” sebut Gusti.

Inflasi ini juga dipicu oleh terbatasnya pasokan cabai merah dan kenaikan tarif listrik sebesar 15 persen. (me)

Leave a Reply

Leave a facebook comment

Kurs Hari Ini

Update Covid-19 Hari Ini

Banner Ads